Sunday, December 16, 2012

Journey to Jogja Part 7



Biar ga bingung, yuks baca part 6-nya dulu sob, di sini

Siang menjelang sore, akhirnya gw sampai juga di Kota Jogja setelah menempuh perjalanan 2 jam dari Borobudur naik motor. Berkejaran dengan waktu, karena gw harus pulang ke Jakarta malam ini, jadi gw tidak kembali ke penginapan dan langsung menuju tempat penjualan Bakpia Pahtok. Memang tidak klop rasanya, bila pulang dari Jogja tidak bawa oleh2 bakpia. Secara keseluruhan, ada 2 tempat untuk membeli bakpia di Kota Jogja. Pertama pusat pembelian bakpia di Toko Pasar Pathok, terletak di Kios Pasar Pathok 14-18, tempatnya seperti mart, menjual berbagai jenis merek bakpia, dengan aneka rasa (coklat, kacang, kacang ijo, keju, dll). Di sini juga menyediakan wingko, keripik, dodol, dll. Dan yang kedua, kita bisa membeli langsung di pakbriknya. Pabrik bakphia di Jogja bentuknya rumahan. Namanya Toko OngkoJoyo berada di Jl. AIP II KS Tubun 65 Yogyakarta. Toko OngkoJoyo ini berlokasi sangat strategis karena berada dibelakang kawasan malioboro. Jika anda belum mengetahui lokasi Toko OngkoJoyo silakan Anda bertanya ke para tukang becak dan andong dikawasan Malioboro di mana Lokasi Bakpia Pathok 25. Di sini kita bisa mendapatkan bakpia yang fresh from the oven dan harga 2 ribu lebih murah dari yang di toko. Ada tester-nya juga loh di pabrik bakpianya. Yang perlu dicatet, tiap nomor bakpia memiliki rasa yang berbeda2 sob. Dan yang paling gw tahu, Bakpia 25 dan Bakpia 75 yang terkenal di Jogja.

Toko Pasar Pathok | Doc. @donzniel
Toko OngkoJoyo | Doc. @donzniel
Setelah memborong bakpia Jogja untuk oleh2, gw melanjutkan lagi perjalanan menuju Pasar Beringharjo. Pasar Beringharjo terletak persis di depan ujung jalan Malioboro. Pasar Beringharjo bentuknya seperti pasar indoor, banyak juga pedagan kaki lima berjualan di luar pasar ini. Dari segi barang, beberapa ada yang juga di jual di Malioboro. Di pasar ini, kita bisa mendapat barang 5 ribu lebih murah dari Malioboro. Pasar Beringharjo buka dari jam 8 pagi dan tutup jam 5 sore, jadi pada jam 4 sore, beberapa pedagang di sini sudah banyak yang menutup lapaknya.
Pintu Masuk Pasar Beringharjo
Pedagang Kaki Lima di Sekitar Pasar Beringharjo

Selesai membeli beberapa barang di pasar Beringharjo, gw kembali ke penginapan untuk istirahat, packing, check out, dan mengembalikan motor rental. Cukup kaget juga, setelah semua urusan selesai, pas masih istirahat di kamar penginapan House 24 Jogja, gw dapat sms bahwa jam penginapan gw sudah habis. Jadi harus segera check out (padahal sebenernya masih pengen ngabisin waktu dulu, hehehe). Selesai check out, gw naik becak menuju ST Tugu, tapi turunnya di Malioboro, untuk jalan2 dan membunuh waktu. Karena kereta menuju Jakarta pukul 19:30, jadi gw masih memiliki beberapa waktu lowong. 

Peta Stasiun Yogyakarta | Doc. @donzniel
Sampai sejam sebelum kereta tiba, gw dah sampai di ST Tugu. Karena menghabiskan waktu yang cukup lama, sebaiknya kita beli makanan dan minuman untuk di perjalanan nanti. Kereta pun tiba dan gw, bersama penumpang lainnya, naik Kereta Api Bogowonto untuk kembali ke Jakarta, memulai aktivitas kami kembali. Selang beberapa menit di berhenti di stasiun, kereta pun langsung jalan lagi. Dan gw harap, gw bisa datang kembali ke Jogja, untuk lebih mengeksplore kota yang indah dengan orang2 yang ramah ini :)

The End

4 comments:

  1. thanks gan reviewnya lengkap , ditunggu update next vacationnya .hehe

    ReplyDelete
    Replies
    1. Heheh... makasih Sis. Ada nih traveling berikutnya gw di Malang :)
      http://donzdays.blogspot.com/2013/01/museum-satwa-terbesar-di-indonesia.html

      Delete
  2. thanks buat infonya sob, sangat membantu. btw ada rincian biaya lo selama 3 hari di jogja gak?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Wah... dulu bikin rincian. Sekarang udah ga ada hehehe. Ga mpe 1 juta kog :)

      Delete

Silakan Tinggalkan Jejak Anda Di sini... Terima kasih =)